Glaukoma
Glaukoma merupakan kondisi dimana terjadi kerusakan saraf optik yang diikuti dengan gangguan pada lapangan pandang dan biasanya disebabkan karena tekanan bola mata yang meninggi. Selain itu penyakit sistemik seperti hipertensi, diabetes mellitus juga merupakan faktor resiko terjadinya glaukoma selain orang-orang dengan kelainan kacamata dengan minus tinggi, plus tinggi, migren dan riwayat penyakit glaucoma dalam keluarga dll.
Glaukoma adalah penyakit pada syaraf penglihatan yang menyebabkan luas pandangan menyempit dan dapat berakhir dengan kebutaan.
Penyakit ini dapat mengenai satu atau dua mata dan dapat terjadi pada segala umur, baik laki-laki atau perempuan. Dibanyak Negara termasuk Indonesia, glaucoma merupakan penyebab kebutaan nomor dua setelah katarak.
BAGAIMANA MEKANISME TERJADINYA GLAUKOMA
Penyebab penyakit ini multi factor. Tekanan bola mata yang meninggi merupakan factor utama. Tekanan bola mata yang meninggi ini, paling sering disebabkan oleh hambatan pengeluaran cairan bola mata (humour aquous).
FAKTOR-FAKTOR RESIKO LAIN TERJADINYA GLAUKOMA
Usia, meskipun setiap orang dapat menderita glaucoma, tapi lebih banyak pada usia diatas 40 tahun.
Keluarga dekat yang menderita glaucoma (orang tua, saudara kandung)
Penderita rabun jauh (myopia tinggi)
Diabetes mellitus (penyakit gula)
Pengobatan dengan steroid lama, misalnya pada penderita asma, rematik dll
Hipertensi
Pasien dengan riwayat migraine
KELUHAN-KELUHAN PENDERITA GLAUKOMA
Ada beberapa jenis glaucoma, antara lain :
Glaucoma kronis, nyaris tanpa keluhan. Bila mempunyai factor-faktor dan resiko seperti di atas, sebaiknya anda memeriksakan diri pada dokter mata.
Glaucoma Akut, tiba-tiba mata anda sakit, merah, melihat pelangi disekitar sumber cahay (lampu), dapat sakit kepala, mual sampai muntah. Bila hal ini terjadi, segeralah ke dokter mata.
PETUNJUK BAGI PENDERITA GLAUKOMA
Simpan dan pergunakan obat sesuai petunjuk dokter, jangan sampai kehabisan obat.
kontrol yang teratur untuk mengetahui kondisi mata anda kemungkinan adanya perubahan pengobatan
jangan minum berlebihan, sekali minum cukup segelas air. Bila anda suka minum kopi, batasilah hanya secangkir sehari.
Jangan merokok lebih dari lima batang sehari.
Hindari kerja fisik dan mental yang berlebihan.
Tidur dan istirahat yang cukup.
Ketakanlah dimanapun anda berobat bahwa anda penderita glaucoma.
Gunakanlah pola hidup sehat.
sumber: http://rsmataaini.co.id/glaukoma.html